PENGARUH MODEL
PEMBELAJARAN DIRECT INSTUCTIONS
PADA PELAJARAN PENDIDIKAN
AGAMA ISLAM
TERHADAP PENIGKATAN
AKHLAK SISWA DI SDN SUKAMAJU
KEC. BABAT SUPAT KAB.
MUSI BANYUASIN.
BORANG
PENGAJUAN JUDUL SKRIPSI
Diajukan
Sebagai Salah satu Syarat
Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Islam ( S.Pd.I )
Oleh
:
HENDRI
YADI
NIM.
10149161
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM RAHMANIYYAH
KAMPUS D SEKAYU KABUPATEN MUSI BANYUASIN
DI SUNGAI LILIN
2014
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DIRECT
INSTUCTIONS
PADA PELAJARAN PENDIDIKAN
AGAMA ISLAM
TERHADAP PENIGKATAN
AKHLAK SISWA DI SDN
KEC. BABAT SUPAT KAB.
MUSI BANYUASIN.
A. Latar
Belakang
Pendidikan
memiliki peranan strategis menyiapkan generasi berkualitas untuk kepentingan
masa depan. Bagi setiap orang tua, masyarakat, dan bangsa pemenuhan akan
pendidikan menjadi kebutuhan pokok. Pendidikan dijadikan sebagai institusi
utama dalam upaya pembentuk Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas yang
diharapkan suatu bangsa .
Individu manusia lahir tanpa
mengetahui apa pun, tetapi dia telah dilengkapi dengan fitrah yang
memungkinkannya untuk menguasai berbagai pengetahuan dan peradaban. Dengan
memfungsikan fitrah itulah ia belajar dari lingkungan dan masyarakat untuk
mendirikan institusi pendidikan. Kondisi awal individu dan proses pendidikannya
tersebut disyaratkan oleh Allah didalam firman – Nya sebagai berikut:
ª!$#ur Nä3y_t÷zr& .`ÏiB ÈbqäÜç/ öNä3ÏF»yg¨Bé& w cqßJn=÷ès? $\«øx© @yèy_ur ãNä3s9 yìôJ¡¡9$# t»|Áö/F{$#ur noyÏ«øùF{$#ur öNä3ª=yès9 crãä3ô±s? ÇÐÑÈ
Artinya :
“Dan Allah mengeluarkan kamu
dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatu pun, dan Dia memberi
kamu pendengaran, pengelihatan , dan hati agar kamu bersyukur”. ( Q.S. Al-Nahl,
16:78 )
Masyarakat primitif pun
memiliki kondisi yang serupa dengan individu manusia yang baru lahir. Mereka
pada mulanya tidak berperadaban. Namun, melalui proses belajar dengan mengikuti
pola-pola dan norma-norma sosial, mengikatkan diri pada ideologi dan sistem
nilai, serta terlibat dalam aktivitas saling menukar pengetahuan dan
pengalaman, mereka kemudian menjadi masyarakat yang berperadaban dan beradab
Namun pada proses belajar
mengajar di Sekolah Dasar (SD) umumnya , sering dijumpai peserta didik yang
memiliki banyak hambatan dalam menyerap dan menerapkan pelajaran yang diberikan
oleh guru, dampaknya akhak siswa sangat rendah, hal ini disebabkan banyak
faktor salah satunya kurang tepatnya metode yang digunakan guru dalam
mentrasfer ilmu agama ke siswa
Sebagaimana telah kita
ketahui bahwa ada sebagian siswa SD ada
yang belum dapat membaca apalagi memahami dan menerapkan pelajaran
pendidikan agama Islam sedangkan salah satu cara memahami Pendidikan Agama
Islam dengan cara membaca, karena dengan membaca siswa diharapkan dapat
menahami pelajaran tersebut disamping menerima penjelasan dari guru.
. Oleh karena itu
diperlukan Model Pembelajaran khusus utuk
menigkatkan akhlak siswa dalam pengajaran pendidikan agama Islam. Model Pembelajaran Direct
Instructions adalah Model yang tepat untuk proses pembelajaran karena model
ini merupakan salah satu pendekatan mengajar yang dirancang khusus untuk
menunjang siswa yang berkaitan dengan pengetahuan deklaratif dan pengetahuan
prosedural yang terstuktur dengan baik yang dapat diajarkan secara bertahap dan
model pembelajaran ini berorintasi pada penampilan atau kinerja
Dengan berpedoman pada latar
belakang diatas, maka dalam membantu pengajaran Pendidikan Agama Islam perlu
menggunakan model Pembelajaran yang tepat untuk menigkatkan Ahlak siswa melalui
sebuah penelitian . Adapun penelitian yang direncanakan ini bertitik tolak pada
judul, “ PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DIRECT INSTUCTIONS PADA PELAJARAN PENDIDIKAN
AGAMA ISLAM TERHADAP PENIGKATAN AKHLAK SISWA DI
SDN KEC. BABAT SUPAT KAB. MUSI
BANYUASIN “ .
B. Rumusan Masalah
Dengan memperhatikan latar belakang
masalah, maka beberapa masalah yang ada kaitannya dengan judul tersebut yang
akan dibahas dalam penelitian dapat dirumuskan sebagai berikut :
1.
Bagaimana model pembelajaran Direct Instructions
pada pelajaran PAI terhadap penigkatan
akhlak siswa di SDN kec. Babat Supat kab. Musi Banyuasin ?
2.
Bagaimana
pengaruh model pembelajaran Direct Instuctions pada pelajaran PAI terhadap terhadap penigkatan
akhlak siswa di SDN kec. Babat Supat kab. Musi Banyuasin ?
Sekayu, Mei 2014-05-24
Di TolaK / Di Terima
Ketua
Jurusan
Pembimbing Akademik
Sonin,S.Pd.I
Murjaya, S.Pd.I, M.Ag
DAFTAR PUSTAKA
Ambar Jaya Beni S, S. Pd, Model – Model Pembelajaran Kreatif , Tinta
Emas, Bandung 2008
Sumiati, Dra dan Asra, M. Ed , Metode Pembelajaran , CV Wacana
Prima, Bandung, 2008
Sanjaya Wina, Dr, M. Pd, Pembelajaran dalam Implementasi KBK,
Kencana Prenada Media Group, Jakarta 2008
Nur Aly Heri MA, Drs dan Munzier, H. Drs, S. MA, Watak Pendidikan Islam,
Friska Agung Insani, Jakarta Utara, 2006
Hakim Lukmanul, M. Pd, Drs., Perencanaan Pembelajaran, CV Wacana
Prima, Bandung, 2007
Tim Pengembangan Ilmu Pendidikan FIP-UPI, Ilmu dan Aplikasi Pendidikan, IMTIMA,
Bandung, 2007
Anzizhan Syafarudin, Sistem Pengambilan Keputusan Pendidikan,
Grasindo, Jakarta 2004
Departemen Agama, Al-Qur’an dan Terjemahannya, Syamaamil Cipta
Media, Bandung, 2004
Nasution S, Metode Reserch, bumi Aksara, Yakarta, 2004
Trianto, Model – Model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Kontruktif, Prestasi Pustaka,
Jakarta 2007
Dinas Pendidikan Propinsi
Banten , Proyek Penyelenggaraan dan Peningkatan Mutu Pendidikan Luar Biasa, Banten , 2002
Direktorat
Pembinaan Sekolah Luar Biasa, Jakarta 2008
Sudijono Anas, Pengantar
statistik Pendidikan, Rajawali Press, Jakarta 1987
Arikunto, Suharsimi, Dr,Prof, Prosedur
Penelitian suatu Pendekatan Praktik, Rineka Cipta, Jakarta 2006
Komentar
Posting Komentar